Kuliah Umum (Rawa Aopa)

Pengumuman: Persiapan Kuliah Umum bersama Peneliti Stanford University Amerika Serikat

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Kami dengan syukur mengumumkan persiapan kuliah umum yang sangat dinantikan bersama seorang peneliti dari Stanford University, Amerika Serikat. Acara ini merupakan kesempatan emas bagi para mahasiswa, dan akademisi untuk mendapatkan wawasan langsung dari salah satu institusi riset terkemuka di dunia. 

Kuliah umum ini dirancang untuk menjembatani kesenjangan antara penelitian akademik mutakhir dan pemahaman publik, sehingga topik-topik kompleks dapat disajikan dengan cara yang mudah diakses dan relevan. Kami percaya bahwa inisiatif ini akan menjadi kesempatan berdiskusi dan menstimulasi minat dalam bidang-bidang inovatif yang sedang digeluti oleh peneliti tersebut.

Persiapan sedang dilakukan secara cermat untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan acara ini. Detail mengenai tanggal pasti, waktu, lokasi, serta topik spesifik yang akan dibahas oleh peneliti akan diumumkan dalam waktu dekat melalui saluran komunikasi resmi IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dan media sosial. 

Kami merekomendasikan para calon peserta untuk memantau pengumuman lebih lanjut dan segera mendaftar setelah pendaftaran dibuka, mengingat keterbatasan tempat dan antusiasme yang diperkirakan tinggi. Ini adalah kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan akademisi global dan mendalami perspektif baru dalam disiplin ilmu terkait.

Partisipasi dalam kuliah umum ini diharapkan dapat memperkaya wawasan akademik dan profesional Anda. Acara ini tidak hanya akan membahas penemuan terbaru dan tren penelitian, tetapi juga memberikan kesempatan untuk sesi tanya jawab interaktif, memungkinkan audiens untuk berdialog langsung dengan sang peneliti. 

Kami mengundang Anda semua untuk menjadi bagian dari kegiatan kuliah umum ini, yang diharapkan dapat membuka cakrawala dan memicu kolaborasi ilmiah di masa depan.

FGD Bersama (IAI Rawa Aopa)

Undangan FGD IAI Rawa Aopa, STIT Sunan Giri Bima, dan ESERI UniSZA: Persiapan dan Tindak Lanjut Kerjasama

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Undangan Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan tiga institusi pendidikan tinggi dari dua negara berbeda— IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dan STIT Sunan Giri Bima dari Indonesia, serta ESERI UniSZA (Universiti Sultan Zainal Abidin) dari Malaysia akan dilaksanakan pada Rabu, 16 Juli 2025.

Undangan ini merupakan langkah lanjutan, sekaligus langkah strategis untuk menjajaki teknis dan mempererat kolaborasi lintas batas. Fokus utama FGD ini adalah persiapan dan tindak lanjut kerjasama yang diharapkan mampu membuka peluang baru dalam pengembangan ilmu pengetahuan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Sinergi antara ketiga institusi ini berpotensi menciptakan ekosistem akademik yang lebih kaya, mendorong inovasi, dan menghasilkan dampak positif yang lebih luas bagi komunitas akademik maupun masyarakat umum.

Diskusi dalam FGD ini tentunya akan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari penjajakan potensi bidang kerjasama yang relevan bagi masing-masing institusi hingga perumusan kerangka kerja sama yang konkret dan berkelanjutan. Misalnya, kolaborasi bisa berfokus pada penelitian bersama di bidang studi keagamaan dan sosial, kegiatan bersama mahasiswa dan dosen, pengembangan kurikulum bersama, atau bahkan proyek pengabdian masyarakat yang terintegrasi. Pentingnya FGD ini terletak pada kemampuannya untuk menyelaraskan visi dan misi ketiga pihak, mengidentifikasi kekuatan dan sumber daya yang dapat saling melengkapi, serta merumuskan langkah-langkah praktis untuk mewujudkan tujuan bersama.

Keberhasilan FGD ini akan menjadi fondasi kokoh bagi terjalinnya kemitraan strategis yang bermanfaat jangka panjang. Tindak lanjut dari diskusi ini diharapkan akan berupa penandatanganan nota kesepahaman (MoU) atau perjanjian kerjasama (MoA) yang lebih spesifik, yang akan menjadi payung hukum bagi berbagai program dan kegiatan kolaboratif.

Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan ketiga institusi dapat saling belajar, berbagi pengalaman terbaik, dan bersama-sama menghadapi tantangan global dalam dunia pendidikan tinggi. Ini adalah langkah maju yang menjanjikan dalam upaya memperluas jejaring akademik dan memperkuat kapasitas keilmuan di kancah internasional.

FGD Kemitraan Perguruan Tinggi dengan Universitas LIA

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo –

Universitas LIA menjadi panitia bersama bagi pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) tentang kemitraan perguruan tinggi, yang diselenggarakan Jumat, 11 Juli 2025 Pukul 15.00 WIB Jakarta.

FGD ini mempertemukan berbagai perwakilan institusi pendidikan tinggi untuk mengeksplorasi dan memperkuat kolaborasi strategis. Diskusi difokuskan pada pengembangan program bersama, pertukaran mahasiswa dan staf, serta penelitian kolaboratif yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan relevansi lulusan di era global ini.

FGD ini akan membahas teknis sinergi antara perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan. Para peserta diundang untuk turut aktif berbagi ide dan pengalaman terbaik mengenai model kemitraan yang berhasil, serta mengidentifikasi area-area potensial untuk kerja sama yang lebih erat.

Inisiatif semacam ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih dinamis dan adaptif terhadap kebutuhan industri dan masyarakat.

Sebagai tindak lanjut dari FGD ini, diharapkan akan segera terbentuk kerangka kerja kemitraan yang lebih teknis diantaranya adalah platform MAJLIS, dan juga kerjasama dengan perguruan tinggi Asia Tenggara dalam platform SEAAM.

Universitas LIA selama ini menjadi mitra strategis dalam memfasilitasi implementasi hasil diskusi ini, dengan harapan kolaborasi yang terjalin dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia secara keseluruhan.

Pengumuman Persiapan Kemitraan Antara The Local Enablers dengan IAI Rawa Aopa Konawe Selatan

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Sebuah langkah yang signifikan dalam pengembangan pendidikan dan teknologi di Sulawesi Tenggara siap terwujud. Hari ini, secara resmi diumumkan persiapan kemitraan strategis antara The Local Enablers (disingkat TLE), sebuah institusi terkemuka di bidang pengembangan soft skill, dengan Institut Agama Islam (IAI) Rawa Aopa Konawe Selatan (Jumat, 4 Juli 2025).

Kemitraan ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa, khususnya dalam peningkatan kualitas pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat di wilayah Sulawesi Tenggara, dan secara luas di kawasan Teluk Bone.

Pengumuman ini merupakan hasil dari serangkaian diskusi dan penjajakan yang intensif antara kedua belah pihak. The Local Enablers, yang dikenal dengan inovasi-inovasi mutakhirnya dalam platform pembelajaran.

Melihat potensi ini dan bantuan yang dapat dimohonkan kepada The Local Enablers, IAI Rawa Aopa Konawe Selatan pada saat yang sama juga merupakan institusi pendidikan yang berkembang pesat dengan komitmen kuat terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia lokal. Maka, masing-masing lembaga dapat bekerja bersama.

Selanjutnya, IAI Rawa Aopa Konawe Selatan berinisiatif untuk memohonkan kemitraan ini sebagai peluang emas untuk mempercepat transformasi kampusnya.

IAI Rawa Aopa Konawe Selatan, Ismail Suardi Wekke, dalam keterangannya, mengungkapkan antusiasmenya. “Kami sangat gembira dengan prospek kemitraan ini. The Local Enablers memiliki rekam jejak yang terbukti dalam menyediakan solusi teknologi edukasi yang inovatif. Kolaborasi ini akan memungkinkan kami untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih modern dan relevan bagi mahasiswa kami, sekaligus meningkatkan efisiensi operasional kampus secara keseluruhan,” ujarnya.

Mendorong Transformasi Pembelajaran dan Peningkatan Mutu Pendidikan

Kemitraan antara The Local Enablers dan IAI Rawa Aopa Konawe Selatan akan berfokus pada beberapa area kunci. The Local Enablers akan membantu IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dalam membangun dan mengoptimalkan platform instrumen pembelajaran, memungkinkan pembelajaran yang efektif dan fleksibel.

Selain itu, akan diselenggarakan pelatihan dan pendampingan bagi dosen dan staf IAI Rawa Aopa Konawe Selatan mengenai penguasaan Design Thinking dalam pengajaran, penelitian, dan administrasi.

Kedua belah pihak juga berencana untuk menjajaki peluang kolaborasi dalam proyek-proyek riset yang relevan dengan pengembangan edukasi dan isu-isu lokal di Konawe Selatan. Tidak hanya itu, The Local Enablers juga akan memberikan masukan dan dukungan dalam pengembangan kurikulum untuk program studi yang relevan dengan kebutuhan industri 4.0 dan era digital.

Ikhtiar yang Berkelanjutan

Luaran dari kemitraan ini diikhtarkan untuk mencapai hasil yang signifikan. Bagi IAI Rawa Aopa Konawe Selatan, kolaborasi ini akan memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, menarik lebih banyak calon mahasiswa, dan menghasilkan lulusan yang lebih kompeten dan siap bersaing di pasar kerja.

Sementara itu, dengan menggandeng The Local Enablers, kemitraan ini merupakan kesempatan untuk memperluas jangkauan solusi mendasar dan berkontribusi secara langsung pada kemajuan pendidikan di daerah.

“Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci kemajuan. Dengan mengundang The Local Enablers, dalam posisi IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dapat memastikan ekosistem pendidikan yang lebih dinamis dan inklusif di Sulawesi Tenggara,” kata Dewan Pembina IAI Rawa Aopa Konawe Selatan, Al Asri, S.Pd.I., M.M.

Kedua belah pihak saat ini sedang merampungkan detail perjanjian kemitraan, dengan harapan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dapat dilakukan dalam waktu dekat.

Pengumuman ini menjadi tonggak penting yang menandai dimulainya era baru bagi IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dan kontribusi The Local Enablers dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Sivitas akademika di Konawe Selatan menyambut berita ini dengan optimisme tinggi, menantikan realisasi penuh dari kemitraan strategis ini.