FGD Persiapan Seminar (Raawa Aopa)

FGD Persiapan Pelaksanaan Webinar Internasional Kolaboratif: STIKES Panrita Husada dan IAI Rawa Aopa Konawe Selatan Bersinergi

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Panrita Husada Makassar dan Institut Agama Islam (IAI) Rawa Aopa Konawe Selatan hari ini menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) sebagai langkah awal persiapan pelaksanaan webinar internasional kolaboratif (Ahad, 27 Juli 2025) yang berlangsung daring. 

Pertemuan ini bertujuan untuk mematangkan konsep, materi, dan teknis penyelenggaraan webinar yang akan menjadi wadah pertukaran ilmu dan pengalaman di kancah global. Kolaborasi strategis antara dua institusi pendidikan tinggi ini diharapkan mampu menghasilkan kegiatan yang berkualitas dan memberikan dampak positif bagi civitas akademika maupun masyarakat luas, khususnya dalam pengembangan keilmuan di bidang kesehatan dan keagamaan yang saling mendukung.

FGD yang berlangsung hangat dan produktif ini dihadiri oleh perwakilan dari kedua belah pihak, termasuk panitia pengarah, dan panitia pelaksana dari kalangan mahasiswa. Diskusi intensif meliputi penentuan tema-tema relevan untuk diskursus internasional, identifikasi pembicara kunci dari berbagai negara, serta penjadwalan agar webinar dapat diakses secara optimal oleh peserta dari zona waktu yang berbeda. 

Aspek teknis seperti platform webinar, promosi, dan mekanisme pendaftaran juga menjadi fokus pembahasan untuk memastikan kelancaran acara. Komitmen kuat dari kedua institusi terlihat jelas dalam upaya bersama menyukseskan inisiatif penting ini.

Webinar internasional kolaboratif ini tidak hanya menjadi ajang diseminasi ilmu pengetahuan, tetapi juga merupakan manifestasi dari komitmen STIKES Panrita Husada dan IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta memperluas jejaring akademik di tingkat global. 

Dengan menghadirkan narasumber internasional dan memfasilitasi diskusi lintas budaya, diharapkan webinar ini dapat membuka wawasan baru bagi peserta, mendorong riset kolaboratif, serta memperkuat reputasi kedua institusi di mata dunia internasional. Persiapan yang matang melalui FGD ini menjadi fondasi kuat bagi penyelenggaraan webinar yang sukses dan berdaya guna.

Dalam kesempatan FGD tersebut, Rektor IAI Rawa Aopa Konawe Selatan, Ismail Suardi Wekke, dan Pembina Kegiatan Kemahasiswaan STIKES Panrita Husada, Dr. A. Suswani Makmur, SKM, S.Kep, Ns, M.Kes, secara bersama-sama menyampaikan pernyataan bahwa kegiatan ini menjadi kesempatan emas bagi mahasiswa untuk belajar dan meneruskan aktivitas di ruang kuliah ke dalam skala yang lebih luas. 

Mereka menekankan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam setiap tahapan persiapan hingga pelaksanaan webinar, sebagai bekal pengalaman berharga yang tidak dapat diperoleh hanya di dalam kelas. Inisiatif ini diharapkan dapat memacu semangat mahasiswa untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan berkontribusi dalam dunia akademik dan profesional di masa depan.

Kuliah (Rawa Aopa)

Peluang Melanjutkan Pendidikan Magister atau Doktoral di ESERI-UniSZA

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Bagi para akademisi dan peneliti yang berhasrat untuk mendalami studi di bidang energi lestari dan industri hijau, East Coast Environmental Research Institute (ESERI) di bawah naungan Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Malaysia, menawarkan prospek yang sangat menarik. ESERI merupakan pusat penelitian (dengan status Centre of Excellent) terkemuka yang berfokus pada inovasi dan solusi berkelanjutan untuk tantangan lingkungan dan energi global. 

Dengan lingkungan akademik yang kondusif dan fasilitas riset yang mumpuni, mahasiswa magister dan doktoral akan memiliki kesempatan untuk terlibat dalam proyek-proyek mutakhir, berkontribusi pada publikasi ilmiah bereputasi, serta mengembangkan jaringan profesional yang luas di tingkat internasional. Ini adalah kesempatan emas untuk mengasah keahlian riset dan memperluas cakrawala keilmuan di salah satu institusi yang paling relevan dalam pengembangan energi lestari.

ESERI-UniSZA menyediakan berbagai program pascasarjana yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis dalam berbagai disiplin ilmu terkait energi lestari dan lingkungan. Mulai dari energi terbarukan, efisiensi energi, pengelolaan limbah, hingga kebijakan lingkungan, kurikulum yang komprehensif didukung oleh staf pengajar yang ahli di bidangnya. Mahasiswa akan didorong untuk melakukan penelitian independen yang inovatif, seringkali berkolaborasi dengan mitra industri dan lembaga penelitian lain, memastikan relevansi dan dampak dari temuan mereka. 

Fleksibilitas program juga memungkinkan mahasiswa untuk menyesuaikan fokus studi mereka sesuai dengan minat dan tujuan karir pribadi, mempersiapkan mereka untuk peran kepemimpinan di sektor akademik, industri, maupun pemerintahan.

Melanjutkan pendidikan di ESERI-UniSZA bukan hanya tentang memperoleh gelar, melainkan juga tentang menjadi bagian dari komunitas ilmiah yang dinamis dan berdedikasi. Selain dukungan akademik yang kuat, ESERI juga berkomitmen untuk mengembangkan kemampuan presentasi, penulisan ilmiah, dan jaringan profesional mahasiswa. 

Lulusan dari program magister dan doktoral ESERI akan siap untuk menghadapi tantangan global dalam bidang energi dan lingkungan, membawa dampak positif melalui penelitian dan inovasi mereka. Kesempatan ini sangat ideal bagi mereka yang ingin menjadi agen perubahan dan berkontribusi secara signifikan terhadap masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Kolaborasi antara Institut Agama Islam Rawa Aopa Konawe Selatan dan ESERI-UniSZA telah dirintis melalui pertemuan bersama (9 Juli 2025 di Kantor ESERI-UniSZA), kemudian dilanjutkan dengan FGD membahas peluang kerjasama yang dapat dilakukan (16 Juli 2025 di Kampus UniSZA, Gong Badak).

Selanjutnya, melalui sambungan telepon (27 Juli 2025) pihak ESERI-UniSZA menawarkan peluang studi lanjut bagi calon magister atau doktor, dengan dalam tiga orang, untuk mendaftar pada semester yang akan datang (September 2025).

Diklat DSI (Rawa Aopa)

Persiapan Diklat Mediator dengan Sertifikat dari Dewan Sengketa Indonesia

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Sebagai kompetensi tambahan, keterampilan profesional “mediaor” menjadi sebuah solusi bagi wujudnya sengketa. Ini, bisa diikuit oleh semua kalangan (sarjana). Tidak harus dengan menyelesaikan pendidikan sarjana hukum.

Bahkan bagi mahasiswa sekalipun, untuk menjadi bagian dalam surat keterangan pendamping ijazah (SKPI). Untuk itu, sebagai kesempatan meneruskan hasil Rapat Kerja Akademik 2025/2026, akan dilaksanakan Diklat Mediator (online) bersertifikat dari Dewan Sengketa Indonesia (DSI).

Untuk itu, pendaftaran mulai dibuka sampai terpenuhi minimal 10 orang. Kemudian diajukan ke DSI untuk mendapatkan persetujuan jadwal.

Mengenal Profesi Mediator

Seorang mediator adalah seorang profesional netral yang membantu pihak-pihak yang berselisih mencapai kesepakatan secara damai di luar jalur litigasi tradisional. Peran utama mediator adalah memfasilitasi komunikasi yang efektif, mengidentifikasi akar masalah, dan membantu para pihak menjelajahi berbagai opsi penyelesaian. 

Berbeda dengan hakim atau arbiter, mediator tidak memiliki wewenang untuk membuat keputusan atau memaksakan solusi. Sebaliknya, mereka bertindak sebagai fasilitator, membimbing diskusi dan memastikan bahwa semua suara didengar, dengan tujuan akhir mencapai resolusi yang disepakati bersama oleh semua pihak yang terlibat.

Profesi mediator mencakup berbagai bidang, mulai dari sengketa keluarga seperti perceraian dan hak asuh anak, sengketa bisnis, perselisihan perburuhan, hingga konflik komunitas. Keterampilan yang sangat penting bagi seorang mediator meliputi kemampuan mendengarkan secara aktif, empati, objektivitas, dan keterampilan negosiasi yang kuat. 

Mereka juga harus mampu menjaga kerahasiaan dan menciptakan lingkungan yang aman dan saling menghormati agar para pihak merasa nyaman untuk berterus terang dan mencari solusi yang konstruktif. Mediator seringkali memiliki latar belakang di bidang hukum, psikologi, atau hubungan masyarakat, dan banyak yang menjalani pelatihan khusus serta sertifikasi untuk mengembangkan keahlian mereka.

Pemanfaatan jasa mediator semakin populer karena menawarkan alternatif yang lebih cepat, lebih efisien (berbasis pada kearifan lokal), dan seringkali lebih efektif dibandingkan proses pengadilan yang panjang dan mahal. Mediasi memberdayakan para pihak untuk tetap memegang kendali atas hasil akhir, yang dapat menghasilkan solusi yang lebih kreatif dan tangguh karena disepakati oleh mereka sendiri. 

Dengan fokus pada penyelesaian masalah dan pembangunan kembali hubungan, profesi mediator berperan penting dalam mempromosikan keadilan restoratif dan mengurangi beban pada sistem peradilan formal, membantu individu dan organisasi mencapai resolusi yang berkelanjutan dan memuaskan.

Acara Kemahasiswaan (Dema IAI Rawa Aopa)

Pertemuan Dewan Mahasiswa IAI Rawa Aopa Konawe Selatan, Persiapkan Perayaan 17 Agustus

Rawaaopakonsel.ac.id, Andoolo – Bertempat di gedung serbaguna IAI Rawa Aopa Konawe Selatan dilaksanakan pertemuan, Ahad, 27 Juli 2025 dengan membahas terkait pelaksanaan kegiatan dewan mahasiswa.

Turut dihadiri Wakil Rektor Bidang kemahasiswaan, dan Rektor IAI Rawa Aopa Konawe Selatan.

Begitu pula dewan eksekutif mahasiswa IAI Rawa Aopa Konawe Selatan.

Acara terlaksana untuk mendiskusikan persiapan menyambut 17 Agustus 2025. Sebagaimana diketahuin Dewan Eksekutif Mahasiswa telah melaksanakan rapat kerja pada tanggal 6 Juli 2025 bertempat di auditorium kampus induk IAI Rawa Aopa Konawe Selatan.